Tahta Suci Vatikan Dijadikan Sebagai Subjek Hukum Internasional Sejak Terjadinya
Lihat Foto
Ilustrasi.
KOMPAS.com Menurut I Wayan Parthiana dalam Pengantar Hukum Internasional (1990) subyek hukum internasional adalah pemegang atau pendukung hak dan kewajiban menurut hukum internasional.
Dan setiap pemegang atau pendukung hak dan kewajiban menurut hukum internasional adalah subyek hukum internasional atau subjek hukum internasional.
Menurut F Sugeng Istanto dalam Studi Kasus Hukum Internasional (1988), yang dianggap sebagai subyek hukum bagi hukum internasional adalah negara, organisasi internasional dan individu.
Subyek hukum internasional adalah pihak-pihak pembawa hak dan kewajiban hukum dalam pergaulan internasional. Subyek hukum internasional meliputi:
Baca juga: PBB: Sejarah, Tujuan, dan Tugasnya
Menurut Konvensi Montevideo 1949 mengenai Hak dan Kewajiban Negara, kualifikasi suatu negara sebagai subyek hukum internasional adalah mempunyai penduduk yang tetap, wilayah tertentu, pemerintahan yang sah dan kemampuan mengadakan hubungan dengan negara lain.
Negara dinyatakan sebagai subyek hukum internasional yang pertama karena kenyataan menunjukkan bahwa yang pertama melakukan hubungan internasional adalah negara.
Aturan-aturan yang disediakan masyarakat internasional berupa aturan tingkah laku yang harus ditaati oleh negara apabila negara-negara saling mengadakan hubungan.
Negara yang menjadi subyek hukum internasional adalah negara yang merdeka, berdaulat dan tidak merupakan bagian dari suatu negara. Artinya, mempunyai pemerintahan sendiri secara penuh dan kekuasaan penuh terhadap warga negara dalam lingkungan kewenangan negara itu.
Baca juga: Dewan Keamanan PBB: Fungsi, Tugas dan Anggota
Yang dimaksud dengan Tahta Suci Vatikan adalah gereja Katolik Roma yang diwakili oleh Paus di Vatikan.
– Subyek hukum internasional adalah adalah pihak-pihak pembawa hak dan kewajiban hukum dalam pergaulan internasional. Berikut ini penjelasannya:
Subyek hukum internasional
Apakah kamu lagi mencari jawaban dari pertanyaan
Tahta suci (vatikan) dijadikan sebagai subjek hukum internasional sejak terjadinya?
Berikut pilihan jawabannya:
- Konvensi Jenewa 1949
- Konvensi wina 1969
- Perjanjian internasional tahun 1919
- Perjanjian italia tahun 1929
Kunci Jawabannya adalah: D. Perjanjian italia tahun 1929.
Dilansir dari Ensiklopedia, Tahta suci (vatikan) dijadikan sebagai subjek hukum internasional sejak terjadinyatahta suci (vatikan) dijadikan sebagai subjek hukum internasional sejak terjadinya Perjanjian italia tahun 1929.
Penjelasan
Kenapa jawabanya bukan A. Konvensi Jenewa 1949? Nah ini nih masalahnya, setelah saya tadi mencari informasi, ternyata jawaban ini lebih tepat untuk pertanyaan yang lain.
Kenapa nggak B. Konvensi wina 1969? Kalau kamu mau mendaptkan nilai nol bisa milih jawabannya ini, hehehe.
Terus jawaban yang C. Perjanjian internasional tahun 1919 kenapa salah? Karena menurut saya pribadi jawaban ini sudah keluar dari topik yang ditanyakan.
Kenapa jawabanya D. Perjanjian italia tahun 1929? Hal tersebut sudah tertulis secara jelas pada buku pelajaran, dan juga bisa kamu temukan di internet
Kesimpulan
Jadi disini sudah bisa kamu simpulkan ya, jawaban yang benar adalah D. Perjanjian italia tahun 1929.
Tahta suci (vatikan) dijadikan sebagai subjek hukum internasional sejak terjadinya?
- Konvensi Jenewa 1949
- Konvensi wina 1969
- Perjanjian internasional tahun 1919
- Perjanjian italia tahun 1929
- Perjanjian perdamaian Versailles
Jawaban: D. Perjanjian italia tahun 1929.
Dilansir dari Ensiklopedia, tahta suci (vatikan) dijadikan sebagai subjek hukum internasional sejak terjadinya perjanjian italia tahun 1929.
Baca Juga
Orang yang bertugas sebagai penanya dalam wawancara adalah?
Tahta suci (vatikan) dijadikan sebagai subjek hukum internasional sejak terjadinya?
- Konvensi Jenewa 1949
- Konvensi wina 1969
- Perjanjian internasional tahun 1919
- Perjanjian italia tahun 1929
- Perjanjian perdamaian Versailles
Jawaban yang benar adalah: D. Perjanjian italia tahun 1929.
Dilansir dari Ensiklopedia, tahta suci (vatikan) dijadikan sebagai subjek hukum internasional sejak terjadinya Perjanjian italia tahun 1929.
Pembahasan dan Penjelasan
Menurut saya jawaban
A. Konvensi Jenewa 1949
adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.
Menurut saya jawaban
B. Konvensi wina 1969
adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.
Baca juga:
Perputaran bumi mengelilinginya matahari mengakibatkan?
Menurut saya jawaban
C. Perjanjian internasional tahun 1919
adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.
Menurut saya jawaban
D. Perjanjian italia tahun 1929
adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.
Baca juga:
Pangkal tolak penghayatan dan pengamalan Pancasila adalah?
Menurut saya jawaban
E. Perjanjian perdamaian Versailles
adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.
Kesimpulan
Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah D. Perjanjian italia tahun 1929.
Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.
contoh penerapan hak,kewajiban,dan tanggung jawab dalam keluarga,sekolah,maupun masyarakat?/////////////////_________©©©©©©©di jwb dong yg sm mon maap …
solo menggunakan bahasa solo ngoko atau kromo inggil?
1. Alasan pemakaian narkoba secara intern antara lain…A. Kepribadian, Intelegensi,Stress, Dorongan kenikmatan ,KetidaktahuanB. Keluarga tidak harmonis …
apa tujuan diadakan festival budaya
Perhatikan pernyataan berikut 1 tingkat kesadaran hukum benda 2 tindakan makar yang dilakukan oleh para pemberontak 3 ketidakpuasan daerah terhadap ke …
sebutkan dan jelaskan hak asasi manusia yang terdapat pada pasal, pembukaan UUD 1945 dan Pancasila
tugas dan wewenang DPRD antara lain …. a. membantu kepala daerah dalam mengelola keuangan daerah b. membantu kepala daerah dalam melakukan seleksi p …
Persatuan dan kesatuan bangsa perlu dijag Perbuatan di bawah ini yang bisa membi persatuan dan kesatuan bangsa adalah
dengan diperlakukannya otonomi daerah, pemerintah daerah mempunyai kewenangan yang besar sehingga dapat melaksanakan pembangunan yang? a. menguntungk …
1. Berdasarkan definisi-definisi hubungan masyarakat, ditemukan setidaknya 5 (lima) elemen dasar untuk memahami kegiatan dan program kehumasan, di ant …
Tahta Suci Vatikan Dijadikan Sebagai Subjek Hukum Internasional Sejak Terjadinya
Sumber: https://hasilcopa.com/tahta-suci-vatikan-dijadikan-sebagai-subjek-hukum-internasional-sejak-terjadinya